MENGAPA MEMILIKI IMPIAN DAN CITA-CITA ITU PENTING?
Saat ditanya mengenai cita-cita, anak kecil mungkin dapat menjawabnya dengan sangat cepat dan penuh keyakinan. Dengan senyuman lebar dan suara lantang, mereka pasti bisa menjawab pertanyaan ini dengan tegas. Namun seiring berjalannya waktu, proses yang dialami akan membuat beberapa dari mereka mengubah impiannya, ada yang tetap berusaha mengejar impian masa kecilnya, bahkan ada juga yang memilih berhenti untuk bermimpi.
Pernah nggak mates mendengar kalimat “orang kecil dilarang bermimpi”. Yang dimaksud orang kecil di sini bukanlah anak kecil atau anak usia dini. Tapi mereka yang menganggap dirinya hidup berkekurangan dan tidak ada harapan untuk menggapai cita-cita.
Sebenarnya anggapan “bahwa orang kecil dilarang bermimpi” ini justru akan mengkerdilkan perasaan sang anak ketika orang tua atau orang terdekat yang mengatakannya. Setiap orang berhak untuk bermimpi dan memiliki cita-cita. Setiap orang berhak juga untuk berusaha meraihnya.
Tidak ada cita-cita yang terlalu besar untuk diraih, atau terlalu kecil untuk diperjuangkan. Tolak ukur besar kecilnya suatu cita-cita itu ada di dalam diri individunya sendiri. Selama ia berusaha untuk meraihnya, maka tidak ada yang tidak mungkin. Atau ketika orang tua mulai mengatakan bahwa impian anak terlalu kecil, kenapa tidak didukung? Selama si anak merasa bahagia dan bertanggung jawab atas impiannya sendiri. Baik itu impian jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang, semuanya harus dikejar dengan semangat yang sama.
Sebenarnya apa sih pentingnya cita-cita itu, mates?
1. Cita-cita dan impian akan membantu kamu untuk selalu memiliki semangat untuk hidup, memiliki semangat juang dan untuk membantu kamu untuk selalu mengingat masih ada hal yang harus diraih. Belum waktunya untuk menyerah dan bersantai.
2. Cita-cita bisa membantu orang untuk terhindar dari depresi. Memiliki tujuan hidup dapat membantu seseorang untuk selalu fokus dan tidak beranggapan bahwa dirinya tidak berarti.
3. Cita-cita akan membuat kamu termotivasi untuk selalu berusaha setiap hari. Tidak ada batas usia untuk bermimpi. Cita-cita tidak mengenal batas usia selama kamu tahu apa yang ingin kamu lakukan. Selama kamu memiliki tujuan hidup yang jelas, maka kamu pasti akan bisa meraih impianmu.
4. Cita-cita bisa mengubahmu menjadi orang dermawan dan murah hati. Saat kamu berhasil mencapai impian kamu, maka tanpa kamu sadari kamu sudah berbagi cerita, memberi harapan dan menjadi inspirasi bagi orang lain.
5. Cita-cita dapat mengubah sudut pandang kamu menjadi lebih positif. Kamu akan fokus pada hal yang ingin kamu raih, dan perlahan melupakan hal negatif yang bisa menjadi penghalang.
6. Cita-cita dapat menjadikan kamu sebagai orang yang mandiri. Melakukan usaha sendiri untuk meraih cita-cita, dan ketika tiba waktunya kamu berhasil meraih impian tersebut, kamu akan menjadi orang yang paling bangga dengan hasil kerja kerasmu sendiri.
7. Cita-cita dan impian akan membawa kamu ke tujuan hidup yang lebih besar lagi. Bahkan orang paling sukses di dunia sekalipun, memulainya dari impian kecil lebih dahulu. Mengambil keputusaan dan mulai melangkah tahap demi tahap menuju impian dan harapan.
8. Tanpa cita-cita, kamu tidak akan bisa ke mana-mana karena kamu tidak tahu harus melakukan apa. Cita-cita mampu membuat kamu termotivasi, terinspirasi, dan terus membantu kamu untuk meraih setiap tujuan yang ingin kamu capai.
Jika saat ini kamu merasa kehilangan cita-cita, merasa kamu tidak pantas untuk memiliki impian, merasa cita-cita kamu hanya jadi beban bagi keluarga, coba renungkan sejenak, apa yang menyebabkan kamu merasa seperti itu.
Apa karena orang tua tidak mendukung cita-cita kamu? Apa karena kamu minder dengan cita-cita saudara dan teman-teman kamu? Atau kamu merasa tidak akan pernah mampu meraih cita-cita teresebut?
Sudah seberapa besar usaha yang kamu kerahkan untuk meyakinkan orang tua kamu tentang impian tersebut? Sudah seberapa gigih kamu berusaha untuk menggapai cita-citamu? Apa kamu hanya memimpikannya saja tanpa berusaha bangun dan mengeluarkan tenaga untuk mewujudkannya?